Jumat, 12 Desember 2014

Bandeng Isi = Bandeng Bebas Duri

Waktu saya dulu tinggal di Malang selama 3 bulan dalam rangka mengikuti bimbingan belajar selepas lulus SMA, ibu kos saya di Malang sering membuat masakan bandeng isi. Saya biasanya menyebutnya dengan otak-otak bandeng. Membuatnya memang sedikit memakan waktu tapi hasilnya adalah bandeng yang bisa dimakan dengan nyaman dan rasanya juga lezat. Untuk membuatnya diperlukan ikan bandeng yang berukuran cukup besar agar mudah mengeluarkan duri dan dagingnya. Dagingnya kemudian kita pisahkan dengan duri dan dicampur dengan bumbu sebelum dimasukkan kembali ke dalam kulit bandeng. Hasilnya bandeng yang bebas duri. 
Untuk resep bandeng isi kali ini saya ambil dari buku seri memasak Femina, Memasak Cepat & Lezat. Kelezatannya sama dengan yang dimasak oleh mantan Ibu kos saya dulu lho. Ayo dicoba!
Ini resepnya.
Bandeng Isi
Resep diadaptasikan dari seri resep Femina, Memasak Cepat & Lezat
Untuk 5 orang
Bahan:
- 1 ekor bandeng besar, berat kira-kira 700 gr.
- 5 sendok kelapa parut, sangrai dan haluskan
- 100 ml santan kental
- 2 butir telur dikocok lepas
- 1 sendok makan tepung sagu
- daun pisang untuk membungkus

Bumbu dihaluskan: 
- 2 sendok teh ketumbar, sangrai
- 3 siung bawang putih
- 6 siung bawang merah
- 4 buah cabai merah
- 1 batang serai ambil putihnya saja 
- 2 ruas lengkuas
- 4 butir kemiri sangrai
- 1 sendok makan gula jawa
- 1 1/2 sendok teh garam
- 1 sendok teh kaldu bubuk

Cara membuat:

Siangi ikan, buang insang dan buat sayatan dekat kepala ikan. Keluarkan isi perut melalui sayatan kepala, usahakan membuat sobekan sekecil mungkin agar kulit tidak rusak dan tetap utuh. Cuci ikan lalu seka hingga kering.

Patahkan tulang di bagian ekor bandeng. Pukul-pukul badan bandeng dengan ulekan dari kayu atau gagang pisau supaya daging ikan terlepas dari kulitnya. Keluarkan duri tengah ikan dengan  hati-hati dari kepalanya. Sambil memukul arahkan daging bandeng ke bagian kepala agar kita bisa mengeluarkan daging dan duri bandeng dari bagian insang. Korek bagian dalamnya dengan sendok agar lebih bersih.

Sangrai daging ikan agar lebih mudah untuk membuang duri-durinya. Campur daging ikan dengan kelapa parut, santan, telur kocok dan bumbu yang telah dihaluskan.  Cicipi rasanya.

Masukkan adonan ke dalam kulit ikan melalui sayatan di dekat kepala. Setelah penuh rapatkan kembali. Bungkus dengan daun pisang dan kukus selama 20 - 25 menit hingga matang. Angkat dan dinginkan. Panggang sebentar sebelum dihidangkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar